Idul Adha baru saja berlalu dan bagi sesetengah orang ia tidak lah semeriah Idul Fitr namun pengertiannya amat deep dan jika diamati betapa ia sehebat pengorbanan Nabi Ibrahim dan anak baginda Ismail...
..Kisah Nabi Ibrahim di mana bermulanya sejarah ibadah korban saolah2 refleks kepada kisah dalam perjalanan hidup manusia di dunia ini... Yang mana kita zahir dan batin disuruh agar berkorban terhadap rasa memiliki pada harta, masa, jawatan, gelaran serta kasih sayang dan pelbagai lagi...dan ianya subjective bagi setiap individu...
..Hakikatnya yang berhak memiliki itu hanya Allah..Jelas kita hamba yang tak punya apa2...
Betapa ibrah terhadap kehidupan dan teguran yang Allah sampaikan secara berhemah tapi kita seringkali saja keciciran..tak 'nampak' atau munkin melihatnya dari sudut pandang yang jauh berbeza..Atau pun munkin langsung tak amik peduli?!...Konklusinya pengorbanan amat perlu untuk dapatkan iman..
Last but not least..Ye saya setuju jika ada yang claim kita perlu pada kehidupan dan isinya, itu lumrah, sedangkan masih perlu berpada2....Cuba amik sedikit ruang masa fikir dan tanya pada diri apa yang kita sudah/akan 'korbankan' semalam, arini, esok, lusa...
...Tangan kiri genggam dunia jemari kanan genggam akhirat...Jom istiqomah dalam mengorbankan nafsu Ammarah yang membelenggu agar digantikan pula dengan nafsu Muthmainnah...Insya-Allah...
...🌷🌻🌹...
Berkorban Apa Saja ( P.Ramlee)
Berkorban apa saja
Harta atau pun nyawa
Itulah kasih mesra sejati dan mulia
Berkorban apa saja
Harta atau pun nyawa
Itulah kasih mesra sejati dan mulia
Hmm...
Kepentingan sendiri tidak diingini
Bahagia kekasih saja yang diharapi
Berkorban apa saja
Harta atau pun nyawa
Itulah kasih mesra sejati dan mulia
Hmm..
Untuk menjadi bukti
Kasih yang sejati itulah tandanya
Jika mahu diuji
Berkorban apa saja
Harta atau pun nyawa
Itulah kasih mesra sejati dan mulia
No comments:
Post a Comment